Teteh Titiem Si May

Goda, nista sering kali bersandar dibahu kita.

Tanpa kita sadari,

Bahasanya halus, seolah memberikan makna baru, entah tentang apa itu

“katanya tentang cinta”, aku percaya “ternyata maya”

aku masih terus berjalan menyusuri sisa-sisa jalanku

yang entah dimana dan kapan akan kutemukan ujungnya.




Waktu sebentar, sia-sia “kesalahan lama, tak ingin terulang”

Waktu terbatas, selalu ingin berubah yang terbaik

Semoga ku dapatkan pegangan kokoh dalam hati.


Rayunya tulus, melambai-lambaikan tangannya

Seperti akan memberikan sesuatu yang berat dan berarti

Kado kah itu? Nyata kah ? Tanya lirih membisik ditelinga

Menyampaikan dalam fikiran dan menggerakkan hati

“katanya masih tentang cinta”, kali ini aku harus berfikir

dan aku masih melanjutkan perjalananku

menyusuri sungai-sungai kecil di depan pelatarannya.

Waktu sebentar, sia-sia “aku ingin menyingkap kejujuran”

Waktu terbatas, aku ingin yang terbaik.

Semoga aku masih bisa menilai “semoga baik”.


Cinta, harapan yang sesungguhnya

Yang indah, jangan menodai

Dan Manis, jangan dustai lagi

Cinta itu titipan suci, jangan salahkan dia.


5 Responses
  1. Aduh mesra banget........


  2. tethe Says:

    hehe ^_^ tuh foto sohib,,,
    waktu mesra-mesraan
    blom ketahuan
    klo ketahuan,, mesti bayar uang sogokan

    wakakakk


  3. Tukeran link dunk........


  4. anak nelayan Says:

    hohohoho mesra banget mbak


  5. berkunjung ya non...
    blog baruku nih..
    masih tahap pembangunan sih


Posting Komentar