Teteh Titiem Si May


Bilapun Edelweis mampu mengabadikan
secuil harapan yang mulai senja,
ku hanya ingin sampai bisa menatap pagi lagi


Tapi telah terlanjur gugur sebelum menjadi lebih mekar,
dalam gusar perasaan yang tak terkira jauhnya dalam dada.
hanya mampu mengingatmu dalam do'a
dan potret samar malam ini

Teramat dalam arti kata-kata,
sampai mataku kembali bersastra,
tentang air mata yang tak terduga.

Kasih,,,
Jauh sudah cinta terlantar tanpa bisa dimaklumi,
masih tentang kesetiaan lalu.
harusnya kita sudah bosan bercerita tentang kisah ganjal,
harusnya kita sudah bisa membuat roman yang tak ternilai indahnya.

tapi kasih,,,
Edelweis telah layu dalam abadinya,
tanpa menunggu kita.


(Tentang cinta yang tertunda)
tengah malam 09122010
>> Teteh In Love
Selengkapnya...

Teteh Titiem Si May


Tuhan,
salahkah tentang sebuah do'a...??
saat aku tak ingin belenggu buram menjadi raja,
menguasai hati dan selalu seperti tak berdaya....


Bila pun hanya sebagai kepura-puraan saja, Tuhan,,
izinkanku memerankan lakon ini sempurna,
agar tak sampai pada curiga mereka,,,

Andai tak sampai cinta, Tuhan...
ku ingin kau selalu tanamkan kerinduan dihatinya,,,
agar kita tak merasa lagi kehilangan,
agar kita bisa saling memiliki dengan rasa yang oleh-Mu.

Jika tak sampai lama, Tuhan,,
izinkanku bersamanya dalam cerita
yang telah kita karang sendiri,
dari bait-bait yg rapi dan selalu kita indahkan.

dan kalaupun tak sampai bersatu, Tuhan,,,
izinkan bahagia ini selalu ada dihati,
agar kita bisa mengenang yang pernah indah,
tanpa ataupun ada cinta.

tapi Tuhan,,,
Andaikan Kau pilihkan jalan aku dan dia bersama selamanya,
aku akan sangat bahagia...
karena cerita ini tak terakhiri,
karena ada ataupun tidak,
bisa ataupun hanya sebatas mampuku,
aku percaya Cinta-Mu itu ada.

Cinta-Mu bisa ku raih dan ku simpan dalam hati,,,,

04122010 (Tak ada yang tak punya cinta)
Selengkapnya...